Kayu putih memiliki khasiat manfaat yang sungguh sangat banyak sekali, untuk obat di gigit nyamuk dan lain sebagainya.
Kayu putih merupakan salah satu tanaman yang sangat dikenal karena
memiliki khasiat dalam pengobatan sehingga sering diolah sebagai salah
satu minyak botolan dalam berbagai bentuk dan merek.
Walau kita mengenalnya dalam bentuk minyak, kayu putih sebenarnya
adalah pohon yang juga disebut sebagai Gelam (Melaleuca leucadendra).
Tanaman tahunan anggota jambu-jambuan dengan warna batang putih ini
memang kurang dikenal jika dibandingkan olahannya yang berbentuk minyak
hasil ekstrak daun dan rantingnya menggunakan metoda penyulingan atau
penguapan. Sebagai salah satu tanaman dari daerah tropis, kayu putih
dapat tumbuh baik di daerah beriklim kering dan sedikit panas seperti di
bagian timur Indonesia dan Australia bagian utara. Selain itu, tanaman
yang juga dikenal sebagai weeping paperbark atau swamp tea tree dalam
bahasa Inggris ini juga banyak ditemukan di hutan dimana terdapat sumber
air segar sepanjang tahun.
Minyak dari tanaman kayu putih sangat mudah menguap, sehingga pada
saat hari panas orang yang berdekatan dengan pohonnya dapat mencium
baunya dari jarak yang cukup jauh. Aroma yang berasal dari daun kayu
putih sangat disukai sebagian besar orang karena dapat menenangkan dan
menstimulasi saraf. Daun kayu putih memiliki rasa pahit, pedas dan
hangat. Bunganya dapat dijadikan sebagai minuman yang menyegarkan.
Berbagai Manfaat Kayu Putih
Kayu putih memiliki berbagai kandungan senyawa kimia alami dengan
berbagai fungsi bagi kesehatan seperti stimulan, antiseptik, antijamur,
desinfektan, diaforetik (peluruh keringat), ekspektoran (mengencerkan
dahak), dan antispasmodik (mengurangi atau menghentikan kejang otot).
Sebagai stimulan tingkat tinggi, kayu putih dapat meningkatkan kecepatan
denyut jantung saat dikonsumsi sehingga menimbulkan sensasi hangat pada
tubuh.
Selain itu karena bersifat ekspektoran, minyak kayu putih juga
digunakan dalam mengatasi gangguan hidung dan tenggorokan, batuk, serta
bronkitis.
Hampir seluruh bagian tanaman kayu putih dapat dimanfaatkan sebagai
obat. Daun kayu putih misalnya sering digunakan sebagai obat tradisional
untuk mengatasi bengkak dan menghilangkan nyeri (analgetika), radang usus,
diare, rematik, asma, radang kulit, eksim, insomnia, dan sakit kepala.
Selain itu minyak atsiri dari hasil sulingan daun juga dapat digunakan
untuk mengobati radang tenggorokan dengan cara dihirup, serta seduhannya
dapat digunakan seperti teh untuk mengatasi sakit perut, rematik, nyeri
pada tulang dan saraf (neuralgia), radang usus, diare, batuk, demam,
sakit kepala dan sakit gigi. Kulit batang kayu putih juga dapat
digunakan untuk mengatasi luka bernanah dengan cara dicampurkan sedikit
jahe dan asam jawa
lalu ditumbuk halus dan ditempelkan pada bagian yang luka seperti
dilaporkan beberapa sumber. Sifat antiseptik dan antibakteri minyak kayu
putih sangat efisien dalam menanggulangi infeksi kuman, virus dan
jamur, selain bermanfaat sebagai kosmetik dan tonik yang menghaluskan
dan mencerahkan kulit.
Walau minim efek samping, berbagai penggunaan kayu putih harus sesuai
dosis dan aturan pakai sehingga tidak menimbulkan akibat yang tidak
diinginkan. Selain itu hindari konsumsi oleh wanita hamil dan menyusui
serta jangan menggunakan minyak kayu putih pada wajah anak kecil karena
dapat mengakibatkan gangguan pernafasan serius serta berhati-hati jika
menggunakan minyak kayu putih pada penderita asma (Pharmazie, 1999).
Obat Tradisional dari Kayu Putih
Memiliki beragam manfaat bagi kesehatan, berikut beberapa ramuan herbal dari kayu putih yang dapat dicoba.
• Demam, Flu, dan Batuk
Siapkan sekitar 10 gram daun kayu putih yang telah dibersihkan, rebus
dengan dua gelas air hingga tersisa setengahnya. Dinginkan, lalu saring
dan minum ramuan dua kali sehari, masing-masing setengah gelas.
• Radang Kulit dan Eksim
Satu genggam daun kayu putih dicuci bersih lalu direbus dengan 3
gelas air hingga mendidih. Setelah diangkat, diamkan hingga hangat kuku
kemudian gunakan untuk membasuh bagian tubuh yang terkena radang kulit.
• Rematik, Nyeri Saraf, Radang Usus, dan Diare
Sekitar 6-10 gram daun kayu putih yang sudah kering direbus dengan 2
gelas air hingga tersisa setengahnya. Setelah didinginkan, saring, dan
minum air ramuan dua kali sehari masing-masing setengah gelas.
• Lesu, Lemah dan Insomnia
Kulit kering kayu putih sebanyak 6-10 gram dibersihkan, lalu
dipotong-potong seperlunya. Rebus dengan 3 gelas air hingga 1 gelas,
dinginkan lalu saring dan minum.
Sumber : sehat raga